Kayu Ulin Lantai Bahan Kokoh dengan Proses Finishing Bervariasi

Posted on

Kayu ulin lantai atau biasa disebut juga dengan ironwood adalah kayu Kalimantan yang memiliki pesona bagus. Biasa digunakan untuk pembicaraan rumah tradisional. Hanya saja kini sudah banyak diterapkan untuk lantai. Tampilannya yang menawan, kokoh sebagai tiang tidak heran jika dipakai sebagai bahan lantai juga. Hingga saat ini kayu ulin terkenal dengan berbagai keunggulannya.

Pohon ulin itu sendiri merupakan pohon kayu besi yang cukup populer di Kalimantan. Tinggi pohon bisa mencapai 30,35 m dengan diameter 60-120 cm. Kayu ulin yang berkualitas ini bisa digunakan untuk berbagai macam bidang. Misalnya untuk konstruksi bangunan sebagai penyangga, jembatan dan masih banyak yang lainnya. Namun kini yang paling banyak digunakan yaitu sebagai lantai.

Kayu Ulin Lantai Bahan Kokoh dengan Proses Finishing Bervariasi
wordpress.com

Kayu Ulin Lantai Kokoh dengan Karakteristik Berkualitas

Kayu ulin bisa dimanfaaatkan untuk berbagai konstruksi baangunan termasuk lantai. Material pembuatan lantai dari kayu ulin dikenal dengan kualitasnya yang bagus. Kualitas kayu yang kokoh memang tidak perlu diragukan lagi. Kayu ulin tahan terhadap rayap, tidak mudah diserang jamur bahkan tahan terhadap air laut.

Penggunaan lantai kayu ulin cukup beragam mulai dari lantai hingga pembuatan furniture berkualitas. Hanya saja kayu ulin juga tidak lepas dari kekurangan dimana memiliki ketahanan yang bagus sehingga kayu sangat keras. Meski sidat tersebut cukup bagus, namun ada juga beberapa proses yang mengakibatkan kesulitan dalam proses pengerjaannya akibat kayu yang terlalu keras, misalnya sat kayu dipaku.

Trik Pemasangan Kayu Ulin untuk Lantai

Ada banyak jenis lantai kayu yang diterapkan sebagai material lantai. Termasuk lantai kayu ulin yang dipercaya memberikan kualitas bagus untuk lantai. Selain kualitas bagus, pemasangan harus tepat. Adapun bahan yang bisa digunakan yaitu perekat atau lem sebagai finishing. Sebaiknya gunakan kayu ulin sebagai lantai di area outdoor. Hindari penggunaan finishing lem atau perekat di area indoor.

Apalagi jika digunakan untuk lantai decking, dek pool atau lantai kayu kolam renang, gazebo maupun pergola. untuk penerapan lantai area outdoor pada ruangan ini memiliki tantangan yang cukup besar. Sehingga lem dan cat yang digunakan harus benar-benar kuat. Sebaiknya pilih lem atau cat yang tahan terhadap kelembaban. Selain itu, khusus untuk catnya pilih produk coating yang memiliki sifat anti gores.

Contoh Pemasangan Outdoor Menggunakan Baut

Seperti dilansir dalam video YouTube Ecla Wood pemasangan geladak kayu ulin berukuran 2 cm x 9 cm dan panjang 4 m. Untuk tahap pertama potong sebagian sisi menjadi siku karena karena penataannya disusun bata dan membutuhkan sambungan. Setelah dipotong siku, ukur ruangan yang akan dipasang kayu ulin sebagai lantainya. Tata secara rapi dan dibuat nat sesuai ruangan dengan jarak yang sama agar kayu tidak pecah saat dibor. Buat lubang sekrup menggunakan bur, jika sudah bisa memasukkan baut, barulah tata atau susun kayu ulin menjadi lantai dengan penataan seperti bata. Setelah selesai penataan dan pemasangan baut bisa merapikan bagian ujungnya. Gunakan gerinda untuk mempermudah proses pemotongan. Setelah terlihat rapi barulah bisa menerapkannya pada lantai yang diinginkan.

Dengan pemasangan yang tepat kayu ulin yang digunakan sebagai lantai akan terlihat rapi. Apalagi dengan ketahanannya yang bagus membuat kayu ulin bisa digunakan sebagai pijakan berbagai ruangan. Bahkan dulu tidak hanya untuk lantai saja, namun konstruksi bangunan lain. Memilih kayu ulin lantai memang tidak bisa diragukan. Namun perlu diingat jika pemasangan dan bagian finishing perlu diperhatikan.